Awet Muda dengan Daun Pegagan

 

manfaat daun pegagan awet muda

Penuaan adalah suatu hal yang tak bisa dihindari. Tetapi munculnya keriput pada wajah dan kulit dapat dicegah. Berbagai macam cara dapat dilakukan untuk membuat kulit tampil muda kembali.

Ada metode-metode instan yang dapat dipilih terutama bagi kaum hawa yang mencemaskan keriput di wajahnya. Misalnya dengan menggunakan bedah kosmetik untuk mengencangkan kulit yang kendor, dengan teknologi laser untuk menghilangkan garis-garis keriput, atau barangkali dengan metode baru, injeksi vitamin C misalnya.

Bila Anda tidak menyukai cara seperti itu masih banyak metode lain seperti menggunakan hormon wanita (estrogen) untuk menjaga mulusnya kulit, atau memakai kolagen baik dalam bentuk krim atau dalam bentuk tablet untuk diminum secara rutin. Ada yang menganjurkan meminum vitamin E dan antioksidan lain, atau mau mencoba back to nature dengan meminum janu secara rutin?

Satu hal yang harus disadari, penuaan tak dapat diterapi hanya pada satu sisi, karena masalah ini memang sangat kompleks. Rasanya tidak cukup hanya mengkonsumsi vitamin sambil berharap kulit menjadi muda kembali. Sel-sel yang menua dan rusak tidak cukup hanya diberi antioksidan. Mau tidak mau kita harus mengubah pola hidup ke arah pola hidup yang sehat. Tubuh perlu mendapatkan nutrisi yang cukup dengan kualitas yang memadai, dimana semua kebutuhan sel dapat terpenuhi dari asupan yang dimakan.

Tidur yang cukup dengan kualitas tidur yang baik, olahraga teratur agar kapasitas aerobik mencukupi sehingga kebutuhan sel akan oksigen juga terpenuhi. Kualitas lingkungan yang baik seperti kebutuhan udara yang bersih bebas polusi, sinar matahari pagi yang menyehatkan, dan air bersih juga akan  sangat menunjang proses peremajaan kulit. Selain itu, sisi psikis juga sangat berperan, karena masalah ini tak dapat diabaikan.

Bagi Anda yang belum beralih ke pola hidup sehat pasti menjawab mustahil untuk meremajakan kulit hanya dengan tanaman pegagan (Centella asiatica). Tapi bagi Anda yang sudah mencoba menjalani pola hidup sehat bukan mustahil untuk menjawab bisa.

Siapa yang tidak kenal pegagan? Tanaman berupa herba ini sudah banyak dipakai sebagai tanaman obat. Kandungan utama dari pegagan adalah senyawa triterpen yaitu asam asiatat dan asam madekasat, senyawa glikosida turunan triterpen ester yaitu asiatikosida dan madekasosida dengan kadar tidak kurang dari  2%, asam madasiat, alkaloida hidrokotilin, kuersetin dalam bentuk bebas dan glikosida, minyak atsiri dan sentelosa.

Pegagan tumbuh di daerah hangat beriklim tropik dan subtropik, meliputi Afrika, Australia, Amerika Utara, Amerika Tengah, China, Laos, Kamboja, Vietnam, Thailand dan Indonesia.

Herba ini banyak dijumpai di daerah dengan penyinaran matahari yang cukup atau pada naungan rendah yang subur, di lokasi berkabut, di sepanjang sungai dan juga di sela-sela bebatuan, padang rumput, di halaman rumah dan di tepi-tepi jalan.

Herba ini antara lain digunakan untuk mencegah timbulnya luka parut (scar) dan keloid. Aktivitas anti keloid ini sudah dibuktikan secara klinis dan bila menginginkan sediaannya dalam bentuk krim berisi ekstrak dari pegagan sudah bisa didapatkan di apotek.